JAKARTA – Tak hanya wajah dan kulit saja yang harus dirawat.
Wanita dituntut untuk menjaga kesehatan organ reproduksi dan kulitnya agar tidak mengalami penyakit.
Menurut dr. Hariyo Wirastomo P, Sp.Og., Miss V memiliki dua fungsi yaitu rekreasi dan reproduksi.
Oleh karena itu, perlu untuk menjaga kesehatan organ vital wanita tersebut agar kedua fungsi tersebut dapat berfungsi dengan baik.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan selalu merawat rambut yang tumbuh di sekitar vagina. Meski terkesan sepele, bulu-bulu ini memiliki fungsi yang tak kalah pentingnya.
Dr Hariyo mengatakan bahwa bulu halus berfungsi sebagai tirai untuk melindungi vagina dari paparan langsung bakteri atau virus. Selain itu, sebagai bantalan benturan, kulit vagina yang sensitif tidak mengalami trauma.
Oleh karena itu, perawatan rambut ini perlu dilakukan. Terutama, kata dr Hariyo, untuk menjaga kerapian, kelembapan dan kebersihan. Pada waktu-waktu tertentu, jika rambut terasa cukup mengganggu, lakukan pembersihan. Namun, disarankan untuk tidak mencukur sepenuhnya.
“Kalau terlalu banyak mencukur, nanti akan terasa gatal. Karena di sana ada proses pertumbuhan rambut. Dan nggak sadar kalau digaruk, dan itu nggak baik. Jadi jangan sampe gatal alias jangan cukur sampe habis,” ujarnya dalam siaran langsung, Rabu (7/4/2021).
Di sisi lain, kewaspadaan juga perlu diperhatikan saat bercukur. Jangan sampai menyebabkan infeksi atau iritasi yang merupakan titik awal masuknya bakteri dan kuman. Jika tidak diobati, infeksi atau iritasi dapat menyebabkan keputihan dan menyebar ke rahim.
“Harus diwaspadai karena ini berkaitan dengan miss v. Karena keluhan infeksi lanjutan yang paling sering bisa menurunkan angka kesuburan pada seorang wanita,” tegasnya.